Jumat, 19 November 2010

Surgamu

Tirai surya telah tersibak

Mengungkap cahaya yang kian terkuak

Berpendar masuk

Cahaya nan menusuk

            Surya menyapa

            Menantimu membuka mata

            Dan memandang dengan terpana

            Menatap surya mengingatkan akan sang pencipta

Semilir angin membelai kalbu

Sejalan dengan hidup yang tabu

Namun kamu tak mau tahu

Apakah matimu menjadi abu

Apakah matimu tersenyum kaku

Atau hilang bercampur debu

Aku tak tahu

Itu kehidupanmu dan kau sebagai pelaku

Yang menentukan tiap langkahmu

            Surga bukan hal tabu

            Bukan pula hal yang semu

            Bila imanmu kokoh bak gunung berbatu

            Niscaya surga tujuanmu

            Maka tentukan dimana surgamu